Garam bambu (jukyeom) dari Korea pertamakali dikembangkan oleh pengobat dan biarawan di negeri Ginseng itu sekitar 1.000 tahun silam. Garam yang berfaedah sebagai obat aneka penyakit tersebut diproses dengan memanggang garam laut yang ditaruh pada bambu berumur 3 tahun, selama 10 jam pada suhu tinggi hingga 800 derajat Celcius. Proses pemanggangan garam yang mengkristal itu bisa diulang 3-9 kali. Semakin banyak dipanggang, khasiat garam bambu tersebut semakin oke.